Ia memberiku peluang utk mengatur napasku yg terengah-engah. Film Porno Tanpa tergesa-gesa, Irfan mengecup bibir, pipi dan leherku dgn lembut dan mesra, sementara kedua lengan kekarnya memeluk tubuh lemasku dgn erat, membikinku sangatlah merasa aman, terlindung dan sangat disayangi. “Ooohhh…” desahku langsung terlontar tidak tertahankan begitu lidahnya yg basah dan kasar menggesek putingku yg terasa sangat peka. mmpphhhh..”
Terus kita berdua saling memberi kenikmatan, sementara lidah Irfan kembali menari di putingku yg terbukti gatal memohon jilatan lidah kasarnya. Mungkin inilah yg mendorongku utk menggeser posisiku mendekatinya, lalu mencium bibirnya. “Rik..” katanya ragu. Terbukti “gentleman” pria ini. Tetapi hari ini, dgn lembut tetapi tegas, ia mendorong tubuhku sambil satu tangannya tetap terus membelai pahaku, membikin kedua tanganku yg menahanku pd posisi duduk tidak kuasa melawan dan aku pun terbaring pasrah menikmati belaiannya, sementara ia sendiri menggeletakkan tubuhnya miring di sisiku. “oooohhhhhh.. Dgn manja kuminta ia mengambilkan aku minuman di dapur, sebab terbukti sebelum memperoleh anak, aku dan suamiku sudah sepakat utk tdk merawat pembantu, jadi




















