Mata Sherly membesar dan mulutnya terbuka sedikit karena kaget.Si Tegap dan si Brewok sudah berdiri di samping kami dan mengawasi kami dengan pandangan tajam. Ketiga pria itu (termasuk si Kumis) telah masuk ke dalam ruangan. Bokep Montok Sherly memejamkan matanya. Aku merasa cemas akan semua ini. Kami berdua berdiri tegang. Sherly tetap memejamkan matanya dengan alis sedikit mengkerut, sama seperti tadi.Sherly tidak mengeluarkan sepatah kata pun sejak tadi masuk ke dalam ruangan itu. Si Kumis berjalan perlahan menghampiriku lalu bergerak ke arah Sherly. Ia menghadap tembok namun pada sisi yang berbeda dengan tembokku.Lalu si Brewok menarik tanganku agar kedua telapak tanganku menempel di tembok cermin dan merenggangkan kakiku. Aku mulai melepaskan pakaianku dari sweater, kemeja, kaos dan celana panjang. Ia memanggil dua orang petugas lain di belakangnya dengan gerak isyarat.




















