Jawabku “apa….aku kalah ngentot, apa iya???? Jawabku iseng sambil mengukur seberapa besar hasratnya padaku ‘kamu mau lihat yang sexy? Bokep India Ternyata Cindy sudah orgasme, terasa begitu hangat memeknya tersiram lendir yang begitu banyak. Entah karena terlalu sebel atau memang Agnes menikmati, goyangan Agnes begitu liar dan cepat membuat Vivi berulang kali menyemprotkan lendir dari memeknya. Samar samar aku melihat begitu banyak lendir yang membasahi pangkal pahanya, sementara tubuh Vivi diam tak bergerak hanya bibirnya saja yang tampak terengah mengambil nafas. Mendadak kurasakan denyutan disekujur kont*lku, ada pijatn dari dinding memeknya dan sesekali hisapan yang membuatku merem-melek. Lidahnya menjilat dan mengobok-obok memek Vivi yang gundul, sambil memasukkan sebuah vibrator berbentuk kapsul dan menekan tombol ke-3 yang berarti getaran penuh. Ooooouuuuuuhhhhhhhhhhhhh……..benar-benar memek yang sempurna untuk kont*lku, pujiku dalam hati. Kini Cindy memilih diatasku, menggoyang kont*lku dengan sangat cepat dan dalam. tanyaku agak ragu “iya Mas, dia memang begitu…selain sombong, dia juga perebut pacar orang.




















