“Gak apa-apa ko ayo masuuk..”Ajak ku, dan segera menarik tangan Rian ke ruang teras depan rumah.Rian pun duduk di bangku yang khusus untuk tamu yang mau bersantai di ruang teras rumah
Aku pun duduk sebelumnya aku mengambilkan minuman untuknya. Namun di balik pemalunya aku suka. Bokep Montok Apalagi dengan yang polos membuat aku menambah suka padanya. Suka untuk menggoda dia agar menjadi Cowok yang gentleman. Namun aku tidak memperdulikan, karna aku memang bebas lepas tampa ikatan apapun dari orang tuaku maupun dari pacarku Rian.Memang seminggu sebelumnya. Aku tidak perduli dan memang gak harus peduli. sunguh sangat nikmat walaupun masih terhalang celana dalamku. aku belum selesai dandannya mas.” Kata ibu ku dengan manja. Entah kenapa yang membuat dia selalu menghindar dariku. Dengan stockingnya yang hitam dan tembus pandang, terlihat seksi aku lihat. telanjur Horny aku”“Sayang…oh..aku lagi bugil nih,” kata ku. “Gak ah.. Dan sebenarnya Rian anak yang penurut sama orang tuanya, dia sangat pandai dalam mengatur waktu belajar, bermain dan tidur.




















