Apa-apain nih.. Bokep China Penuh.. Sakit ya..” dia minta maaf, bodoh banget ya?Angga kemudian membuka semua pakaiannya, sehingga dalam beberapa menit dia sudah telanjang bulat.Aku melihat kontolnya sudah menegang dengan mengacung ke atas dan berdenyut-denyut. Segera saja aku masuk, ketika mau aku kunci ternyata kuncinya rusak.“Ya sudah deh nggak usah dikunci aja, lagian nggak ada orang juga..” begitu pikirku.Aku mulai membuka pakaian olah ragaku, cukup susah membuka bagian atasnya,“Dadaku terlalu besar atau bajunya terlalu kecil ya?” gumanku sendiri..Akhirnya aku berhasil juga membukanya, tetapi BH-ku menjadi berantakan, puting susuku menonjol keluar.“Aku biarkan saja dulu ah” pikirku, kemudian aku lepas celana olah raga ku. Kali ini aku tutup pintunya dengan benar. Entahlah.. Ketika kau keluar dari toilet aku berpapasan dengan Angga, nampaknya dia masih merasa bersalah, aku hanya tersenyum kepadanya ketika dia memanggilku.“Nggak ada waktu..” pikirku, dan aku segera melesat ke kelas.Aku berjalan melewati lorong dengan perasaan khawatir, khawatir kalau ketemu guru atau teman.




















