“Kamu luar biasa… ” Dahlia tidak meneruskan kata-katanya karena bibirnya yang mungil kembali menyerang bibirku yang masih termangu. Bokep Tante Dan toko pun sudah mulai tutup. Penisku yang masih tertancap pada lubang vaginanya langsung aku hujamkan kembali ke lubang vaginanya Dahlia. Sebelumnya prepare dikantor, aku mandi dan membersihkan diri setelah seharian aku bekerja. Dahlia yang sudah mendapat kedua orgasmenya, sedangkan aku masih berusaha untuk mencari kepuasan birahiku. “Dia menikah dua minggu yang lalu dan aku nggak tahu kenapa dia nggak mau memberi tahu kamu sebelumnya,” Jawabnya penuh pengertian. Dahlia yang sudah mendapat kedua orgasmenya, sedangkan aku masih berusaha untuk mencari kepuasan birahiku. Aku mengingat kisahku, sebelumnya yang berjudul empat lawan satu. “Maaf apakah kamu Joko?” tanyanya sambil menatapku.




















