Aku sudah tidak peduli lagi. Bokep China “Masukin, Pak … Masukin …. Aku keluar kamar dengan handuk di tangan menuju ke kamar mandi. Begitu aku berdiri di sampingnya, Pak Kusrin membuka retsleting celananya dan aku mengerti apa yang dia mau. Sebagian peju Pak Kusrin meleleh keluar dari mulutku ketika Pak Kusrin menarik keluar kontolnya dan tumpah membasahi bajuku.Kemudian Pak Kusrin meminta aku membuka semua pakaian yang aku kenakan. Bahkan dia beberapa kali mendorongnya agar masuk lebih dalam. Sekali dorong, kotol Pak Kusrin pun menerobos masuk liang sanggamaku. “Masukin, Pak … Masukin …. Genjot lebih cepaaaaat …. Dia mencabut kontolnya dari memekku dan berganti posisi. Mungkin Mak yang menyellimuti aku tadi. Aku menggoyang pinggulku untuk mengimbangi genkotan Pak Kusrin. Pak Kusrin menjadi lelaki pertama yang pernah melihat aku telanjang bulat. Tubuhku bergetar hebat dan akhirnya aku tumbang dan rebah di atas dada Pak Kusrin. Mungkin aku sempat terlelap di atas meja batu itu, karena begitu aku tersadar tubuhku sudah tertutup kain batik.
