Cepeet..” rengeknya. Bokep Cina “Iyaa.. “Kangeenn..” manjanya sambil mukanya dibikin sedih. “Saya terima uangnya, Mia sudah siap belum untuk berangkat..?” tanya orangtuanya. Nar Pak..” Jawabnya gugup dan raut mukanya memerah karena takut. Oohh..” Mia melenguh panjang.Saya langsung bangun untuk mengambil posisi siap tempur, Saya arahkan kemaluan yang sudah keras dan tegang sambil membuka selangkangan Mia lebar-lebar agar mudah memasukkannya.Mia menarik pundakku agar dapat melumat bibir Saya karena merasakan kenikmatan saat kemaluan Saya mulai masuk kedalam vaginanya. Setelah kemaluan Saya mulai mengecil baru Saya cabut dan rebah disisi Mia.“Terima kasih yaa sayang..” seruku sambil mengecup keningnya. Tega sih mengkhianati saya..!” seru isteriku. Maafkan Mia ya Pak..” mohonnya kepada Saya.“Oke.. Mia memberanikan diri untuk mengelus kemaluanku dan Saya mendadak bangun karena kaget ada yang mengelus-elus kemaluan Saya.Miapun tersentak dan merasa malu, tetapi Saya langsung duduk dan meraih pundaknya. “Bapak sayang nggak..” rengeknya manja.“Sayang dong.., kalau saya nggak sayang sama kamu, masa saya mau-maunya disuruh menjilati vagina kamu, membela kamu waktu diomelin sama Ibu karena kamu




















