Aku mempercepat genjotanku. Novi mendesis, “Mas.. Bokep HD aku mau muntah Mas, habis penisnya besar dan panjang.. Aku berkali-kali berkata, “Maaf Dik yach.. Jelas buah dadanya yang ranum padat itu tersentuh tanganku. “Oke kalau begitu sekarang kita cari losmen yach untuk ngerokin kamu..” Novi hanya mengangguk saja.Lantas aku dan Novi mencari losmen sambil membeli minyak kayu putih untuk kerokan. Mas.. “Hem.. Kebetulan ada losmen sederhana, itulah yang kupilih. “Sini dong, Mas kerokin..” Dan astaga si Novi buka bajunya, yang kelihatan BH-nya saja, jelas kelihatan putih dan payudaranya padat berisi. Mas.. aku kan masih perawan.” katanya. Mas..”Dan mendesis-desis kegirangan, tangan Novi sudah gatal ingin pegang penisku saja. Pada saat adik iparku sebut saja Novi memasuki ruangan test di perusahaan tersebut, aku dengan setia menunggu di ruang lobi perusahaan tersebut.Satu setengah jam sudah aku menunggu selesainya Novi mengerjakan test tersebut hingga jam menunjukkan pukul 11 siang, Novi mulai keluar dari ruangan dan menuju lobi.
