Kupasang lagi kamera dan kugambar mobil itu, dan aku bisa nomor mobilnya.Sebab ada gambar-gambar mesum diantara gambar kupu-kupu, malam hari aku ke rumah kawan yang punya toko cuci cetak film. Bokep Japan 2 bulan berlalu. Sebab agak tertutup pohon, aku mencari tempat yang bisa lebih jelas menonton mereka.Terjadilah adegan berikutnya. Lalu kami kerumahku dan kuberbagi klisenya, mesikipun wajib kugunting2 sebab campur dengan gambar kupu-kupu. “Aku serius!”, katanya agak keras. Aku tersenyum nyengir,
“Masih ada 2 film lagi”, kataku
“Semakin kami pose apa lagi?!” tanya Tia
“Kamu tidur miring, lalu aku dari belakang”, kataku
“Semacam yang tadi lagi dong?!” katanya. Apa? Aku tersenyum nyengir,
“Masih ada 2 film lagi”, kataku
“Semakin kami pose apa lagi?!” tanya Tia
“Kamu tidur miring, lalu aku dari belakang”, kataku
“Semacam yang tadi lagi dong?!” katanya. Wah nyatanya mereka mulai mencopot kaos jadi bertelanjang dada. Tia tertawa,
“Jemur dulu pakaianmu. Aku tidak peduli, dan semakin mengayun pantatku.




















