Aku merasa linu di lututku dan aku mengerang nikmat sekali walaupun kontolku berasa sedikit sakit karena sempitnya memek Mamaku. Pelukan Mama makin erat saja, dan selangkangan kami kini sudah basah kuyup oleh cairan vagina Mama. Bokep Tobrut MAMA SAMPAIIIII……..”
Aku kaget. Kupandangi wajah Mama yang cantik itu. Dinding vagina Mama yang halus dan basah itu begitu kuat menjepit kontolku lagi lubang itu seakan mengenyot batangku karena membuka dan menutup seiring irama nafas Mama. Moga-moga saja Mama mau melakukannya ketika sampai rumah. Sementara Memek Mama yang sempit dan berbulu lebat itu kuhujami berkali-kali sekuatnya.Akhirnya aku sampai juga. Aku langsung tidur karena letih dan begitu juga Mama. Apa syaratnya?”
“Cici harus berangkat berdua ke dukun itu. Dalam hati aku begitu bahagianya hingga aku susah payah menahan senyum di wajahku. KOCOK TERUUUUS…….. Pantat Mamapun kini digerakkan naik turun begitu cepat dan keras, untungnya spring bed ku mahal sehingga mengikuti gerakan tubuh kami sehingga aku tidak merasa sakit. Setelah kamipun ada sekitar lima atau enam pasangan yang datang.
