Aku tersenyum mendengar ucapannya. Kujawab tidak. Bokep Rusia Sudah dua minggu lebih, saya dan Mas Toto saling kirim pesan rahasia. SMS benar-benar menghubungkan cintaku padanya.Pintu kamar terkuak perlahan. Dia menantangku kalau mau mengintip permainan ‘bola’-nya. Kujawab tidak. Aku meringis kesakitan. Mas, komputernya hang lagi nih..!” teriakku. Tanpa permisi, dia langsung meninggalkanku. Tanpa permisi, dia langsung meninggalkanku. Sementara aku hanya dapat menelan ludah.Ada juga lucunya Mas Toto ini. Bahunya yang lebar mendatar ditambah dadanya yang bidang membuatku ingin segera menggelayutinya manja. Kulitnya yang putih bersih, ditumbuhi bulu-bulu halus. Memang ini yang kuinginkan. Sementara kedua tangannya akan bebas meremas payudara si wanita. Sebenarnya yang tadi hanya trik saja untuk ‘memancing’ Mas Toto masuk ke kamarku.“Lembut banget Lita..,” bisiknya lirih.




















