Beberapa menit aku menunggu bapak itupun kembali dengan membawa minuman,
“ Ini mbak silahkan diminum, pokoknya kalau dirumah saya jangan sungkan-sungkan anggap saja rumah sendiri, hhe…, ” ucapnya sembari duduk di sofa mewahnya. Aku keluar masukan penisnya dengan hisapan dan kocokan maut alaYani semok. Link Bokep Rasanya saat itu aku ingin cepat-cepat mengakhiri hubungan sex itu, lemas dan panas sekali rasanya memekku dibuwatnya. Sedikit demi sedikit terus aku coba untuk membiasakan dengan penis besar itu. Memekku yang awalnya sakit lama kelamaan mulai bisa menyesuaikan. Sebagai seorang wanita yang berasal dari keluarga pas-pasan dengan lulusan sekolah hanya sebatas SMA saja aku harus banting tulang untuk menggapai impianku. “ Bener yah mas, jadi gini, obat ini perpaketkan harganya 500 ribu, sedangkan untuk harga penjualnya 1 juta rupiah persatu ronde,hhe… gimana mau nggak mas ???, ” ucapku mulai tawar menawar. Setelah aku parkirkan motorku, aku mengambil tas koper yang aku taruh dasbord depan motor maticku. Sampai pada akhirnya aku-pun ternyata hamil denagn mas Arie, aku yakin kehamilanku




















