sejak IM3 mensponsori Indonesian Idol ini, kami benar-benar dikerjainSebentar lagi aku diwisuda, namun jadwal yang ketat dari IM3, RCTI maupun Indonesian Idol sendiri membuatku lelah dan tidak sempat untuk mengurus administrasi dll. Bokep Kami mengobrol cukup lama, Rini duduk di sampingku namun tubuhnya merebah di dadaku.“Kamu gak papa?” tanyaku lagi, memang rada konyol untuk menanyakan hal ini berulang-ulang. Aku orang pertama yang disidang di fakultas, sementara teman-temanku menunggu akan hari-“H”nya, aku sudah bersantai-santai. “Aaaww,” teriaknya kesakitan. Kardus-kardus di sekitar kami berjatuhan, pandanganku gelap dan sempit, namun kedua pipiku terasa empuk. “Ya uda sana-sana!” teriaknya membelakangiku, akupun berjalan mendekati ujung ruangan, menggosok-gosonk penisku ke depan-belakang, aku tahu Rini dikit-dikit menoleh ke arahku. Sepertinya aku pernah melihatnya di butik baru-baru iniRini berdiri membelakangiku, entah apa yang ada dipikirannya namun kami berada di tengah-tengah ruang pembuangan sampah Aku berjalan mendekatinya, kumendengar tangisannya. Rini juga memberikan contoh, dengan memperlihatkan jari manisnya, cincin pertunangan dengan Anji ‘Drive’. Aku berdiri, tangan Rini membantuku, lalu dia mengelus-elus jidatku yang
