Terlebih dahulu Mang Gimin meletakan sebuah bantal di bawah pinggulku. tolooong!” aku langsung menubruk salah satu dari mereka dengan memasang wajah ketakutan. Bokeb Ia ulangi gerakan itu beberapa kali sebelum akhirnya pinggulnya bergerak maju dan mundur secara lembut dan teratur sambil memeluk pinggangku erat. Sekarang non Sabrina juga membenci mamang.Lagian mamang juga sudah tua. Bukan cuma aku yang merasakan kenikmatan hebat itu dia juga merasakannya. “Iya mang”
“Mamang berjanji setelah ini mamang tak akan pernah menikah lagi. Tulisan- tulisannya kembali terlihat terpenggal-penggal oleh batasan-batasan ruang dan waktu.Dear Diary…8 Agustus..Kampus baru, suasana baru, Dan Woww..cowok-cowoknya keren…Siang tadi aku berkenalan seorang gadis….cantik sekali. Sadar aku benar-benar telah ternoda. Malahan justru mau menindihku. Kali ini aku tak tinggal diam. “Mamang tahu. Belum pernah kudengar ia jorok seperti itu sebelumnya.




















