Riuh suara pedagangn asongan menambah kian panasnya udara kota. Bokep Cina Tak lama kemudian dia berjongkok dan mulai mengulum batang penisku. Setelah kiranya sepi kami berdua keluar dari bilik kamar mandi tersebut.Dan setelah kejadian itu kami sering telpon-telponan untuk menjanjikan ketemuan agar bisa melepaskan gairah sex kita. Namun ketika aku hendak membuka pintu bilik WC aku mendengar ada suara desahan dari seorang wanita di bilik WC sebelah.Aku jadi penasaran, aku mencoba mengintip berdiri di atas closet dengan menjulurkan sedikit kepalaku. Bilik WC umum ini sekatnya tak sampai langit-langit. Batang penisku dijilatinya dengan ganasnya.“Ooohh….sssthhh…” desahku pelan.“Ayo sayang kita masukan aja sekarang” katanya sambil menghentikan jilatannya.Si wanita itu langsung menungging di depanku, tampak lubang memek yang sudah menganga dan berwarna merah. Dia menyentakkan tubuhnya dan menggoyangkan pinggulnya maju mundur. Tapia pa boleh buat aku harus jalan menuju WC tersebut.




















