Srup.. Film Porno Kakinya yang jenjang, ditambah dengan belahan pahanya yang putih di balik rok mininya, membuat semakin aku gemas. Tangannya meremas kedua pantatku sehingga aku benar-benar terangsang hebat.Dengan gaya yang sudah fasih, giginya berusaha menarik celana dalamku dari depan. Ughh” rintih Douna.Tubuhnya menggelinjang, sesekali diangkat menghindari jilatan lidahku di ujung clitorisnya. Douna adalah seorang pengusaha dan kebetulan selama 3 hari dinas di Surabaya. Dalam hatiku, wah betapa bahagianya aku jika orang tersebut adalah Douna yang menghubungi aku siang tadi.Disaat aku membayangkan sosok di depan mataku, tiba-tiba wanita itu berdiri dan menghampiri tempat dudukku. Aku mendekap tubuh Douna dari belakang, kami berdua menghadap cermin.“Ohh.. Kamu mau anter aku balik ke hotel?” tanya Douna.“Boleh, masa iya aku tega biarin Mbak Douna sendirian balik ke hotel” kataku.Setelah obrolan singkat, kami segera menuju parkiran mobil dan segera meluncur ke Hotel E.. Dan entah sudah berapa kali Douna seorang wanita yang sedang butuh kehangatan mendapatkan puncak kenikmatan.
