Tidak lagi aku pikirkan tentang dosa yang aku perbuat tapi aku hanya memikirkan dia setiap waktu, sampai akhirnya kini aku kecewa dengan sikapnya yang terlalu angkuh dan mau menang sendiri menurutku.Padahal saat ini aku selalu memikirkan dirinya tapi apa yang aku dapatkan, hanya kekecewaan yang dia berikan padaku. Tubuhku terlentang di atas tempat tidur perlahan suamiku menyibak rok yang aku pakai kemudian dia benamkan wajahnya dalam kemaluanku dan aku menggelinjang di buatnya.Perlahan suamiku mencium bibir kemaluanku sampai akhirnya dia bermain dalam klitoris, dengan menjulurkan lidah dia aktif melakukan hal itu, sampai-sampai aku mendesah di buatnya ” Ooouuuggghh… sa…yang… pelan.. Vidio XNXX Tapi sering pula dia meminta maaf dan membuat hatiku luluh kembali tapi kali ini dia benar-benar marah menurutku mungkin dia hanya mencari alasan untuk bisa berpisah dariku dan aku harus siap menerima konsekuensinya karena dari awal aku juga ragu kalau dia memang ada rasa suka padaku.Tapi karena saat itu aku memiliki masalah yang pelik dengan suamiku akhirnya akupun merasa nyaman menumpahkan perasaanku




















