Gadis India Panas Aduhai Dalam Adegan Ranjang Yang Menggoda

Aku belum pernah diperintah seperti itu. “Jilat cairan yang tersisa sampai bersih”
“Hm..” jawabku sambil mulai menjilati vaginanya. Bokep Jhony! Betis yang indah dan bersih. Karena ingin melihat paha itu lebih utuh, kuangkat kaki kanannya lebih tinggi lagi sambil mengecup bagian dalam lututnya. Terutama karena sikapnya yang ramah. Di situlah keberuntunganku. Menggosok-gosokkan hidungku sambil menghirup aroma pandan itu sedalam-dalamnya. Mengelus-elus pergelangan kakinya. Bahkan sempat kulirik bayangan lipatan bibir di balik segitiga tipis itu.“Suka?” Aku mengangguk sambil mengangkat kaki kiri Mbak Lia ke atas lututku.Ujung hak sepatunya terasa agak menusuk. Bibir Mbak Lia masih tetap tersenyum ketika ia lebih merenggangkan kedua lututnya.“Jhony, kau tahu warna apa yang tersembunyi di pangkal pahaku?” Aku menggeleng lemah, seolah ada kekuatan yang tiba-tiba merampas sendi-sendi di sekujur tubuhku.Tatapanku terpaku ke dalam keremangan di antara celah lutut Mbak Lia yang meregang. Tunjukkan bahwa kau memujanya. Telapak kakinya menghentak-hentak di bahu dan kepalaku.