hu.”., Ibu Mila menangis. Bokep Colmek Dengan mereka, aku benar benar merasakan kepuasan sexual yang luar biasa.Sekarang aku akan melanjutkan ceritaku, tentang hubunganku dengan Ibu Mila, setelah persetubuhan kami yang pertama.*****Saat keesokan harinya, ketika aku sudah tiba dikantor, aku hanya senyum senyum sendiri membayangkan Ibu Mila atasanku, orang yang begitu ditakuti dikantorku ini, akhirnya menyerah pasrah dalam pelukanku, memohon mohon agar ladangnya segera dicangkul dan sirami oleh air kehidupan yang begitu nikmat. Jari jemari tangan Ibu Mila dengan lincah melepas kancing pakaianku. “Hai, kamu datang juga.., aku pikir kamu nggak datang”, sapa Ibu Mila. Kurebahkan badanku, Ibu Mila ikut rebah sambil terus memelukku. “Aku pasti datang Bu, kalau tidak datang, bisa-bisa rahasiaku terbongkar”, candaku. “Enak sayang”, Tanyaku
“Enak sekali Pen, dasyat sekali rasanya” jawab Ibu Mila lirih.




















