Kulihat Marissa masih belum sadar.. Mmpphh..” jawabnya. Bokep Hot Aku lepaskan ikatan di kakinya namun melipat dan mengikatnya ke betis masing-masing, setelah sebelumnya celana dalamnya aku lepaskan.“Aaarrgghh..” suara Marissa terkejut saat tanpa basa-basi aku memasukkan penisku ke dalam vaginanya yang masih kencang itu dan disambut darah segar keperawanannya. Haah..” Marissa mengambil nafas. Serta merta aku menggenjot tubuh Marissa mulai dari perlahan hingga semakin cepat berirama. Lepaskan ugh.. Aku memang sudah mempelajari kehidupannya. Haah..” Marissa mengambil nafas. Menggenakan ‘kostum sexynya’ seperti saat aku memandangnya pertama kali itu.Blus merah itu lho.. Jangan macem-macem, nanti jam 18.00 aku kembali,” ujarku sambil membiarkannya terikat tanpa menyumbat mulutnya.Dua hari sudah aku menyekap Marissa di rumahku. Bagaimana dia bisa ada di kamarku? Semoga kamu betah disini..” ledekku kemudian mengunci kamar itu dari luar.Jadilah Marissa terikat erat dan disekap di salah satu kamar di apartemanku. “Maass, sudah..”Aku bantu dia membersihkan vaginanya lalu aku bopong kembali ke kamarnya.










