Sungguh perkasa, puji Mbak Lina. Sex Bokep molek juga nih ibuibu, pikirku.Gpp kok, nyari majalah X juga yah.. Maafff.. Mbak Lina menjeritjerit keras dan tubuhnya melenting tinggi, aku sudah tdk kuasa untuk menahan pinggulnya yg bergerak melenting ke atas. Pada suatu siang sekitar jam 12an aku berada di sebuah toko buku di Gatot Subroto untuk membeli sebuah majalah edisi khusus, yg katanya sih edisi terbatas. Gila, besar sekali.. Pada hitungan ketiga, kutancap agak keras.Arrhhghh.. Istirahat dulu Mbak, tanyaku. Kepala batangku cuma 1/2 cm dari pusar. Kamu tahu nggak tempat yg privat yg enak buat ngobrol, kataku memberanikan diri, terus terang aja nih, maksudku sih motel. Dia sempat terbelalak ketika melihat batang kemaluanku yg sudah keluar dari CDku. Nah, ketika aku hendak mengambil majalah tersebut ada tangan yg juga hendak mengambil majalah tersebut.Kami sempat saling berebut sesaat dan kemudian saling melepaskan pegangan pada majalah tersebut sehingga majalah tersebut jatuh ke lantai.




















