“Puas mas ?, saya puas sekali”. Tak pernah sekejappun Angelina membuka kedua matanya, sambil terus berdesis-desis pelan. Bokep Live “Eh.eh..eh.enak pak”… Saya masukkan tangan saya kedalam roknya, teraba CD-nya, basah nian, kakinyapun tidak lagi sejajar seperti tadi, sekarang kakinya mementang lebar-lebar memberi kesempatan tangan saya untuk mengeksplorasi selangkangannya lebih lanjut. Saya isap-isap dan gigit- gigit pelan payudaranya. “Rugi, kalau saya tidak orgasme” pikir saya. Sedangkan otak saya masih berperang antara “Mas dan Pak”. Saya arahkan prop USG tepat di jantungnya, dengan pembesaran 200 X, saya mulai “membaca” ruang-ruang jantungnya.Karena saya mencoba menelusuri bagian kiri dan kanan jantung, tentu saja saya harus berulang-ulang menggeser prop USG, sambil mengatakan padanya apa yang saya baca dari layar monitor.
