Semua bercampur jadi satu.Orang yang selama ini hanya ada dalam fantasiku, tiba-tiba muncul dihadapanku dan straight, langsung melihatku dalam keadaan telanjang, gak pake celana, Cuma kaos aja. Kan kamu dah liat punyaku, please?” aku merayunya dengan sedikit memelas sekaligus khawatir.“Hm…fine deh. Bokep SMA Aku pamit dulu, abis Indah pergi. Jambakannya makin kuat. Banyak sekali pejuh yang kusemprotkan ke rahim Firda, sampai-sampai ia tersentak. Dan putingnya masih berwwarna kemerahan. Akupun terkejut, dan berdiri terpaku. Sana pake celana dulu. Bobol sudah pertahananku. Ini cewek juga sama aja, gatel ngeliat suami sahabatnya sendiri.” Rika memaki kami berdua dengan wajah merah padam.“Terserah kamu lah…kamu mau laporin aku sama Firda ke polisi…silakan. Ah, obsesiku tercapai…dulu aku hanya bisa berkhayal, sekarang, tubuh Firda terpampang dihadapanku. Hmm..aku sering berkhayal lagi ngent*tin Rika, sambil aku gendong dan aku rajam memiawnya dengan tongkolku. Berarti pejuhku langsung menggempur rahimnya.Ohhh…nDrreeeww…enak sayang….nikmat, sayaaannggg…offffffghhhh……” Firda merintih lagi. Bandingkan dengan tinggiku yang 170. “Udah Fir, kamu masuk kamarku dulu deh…cepetan…”Segera Firda berjingkat masuk ke kamarku, mungkin sekalian
