“memek siapa lonte? dasar pelacur… murahan!” katanya sambil memaju mundurkan jarinya ke liang vaginaku.Mulutku mengap-mengap, mataku terpejam-pejam dan dari kelopak mataku yang setengah terbuka itu kulihat senyum mesumnya yang memuakkan yang sedang menikmati rangsangannya. Bokep Indo Terbaru terus…isap!!” perkataan pak Herman membuat aku makin terhina sehingga aku ingin cepat menyelesaikannya, “lidahnya ikut main juga Lus, isep…isep yang dalam!” ia makin menceracauSlllepphh…sssllrrp…mmmh…demikian suara mulutku yang lagi menghisap penis atasanku. “Uuugghhh….hhhmm…” aku mendesah tertahan di tengah cumbuannya yang ganas. Sini tak belai biar enakan…uuh!” perlahan kancing kemejaku mulai terlepas satu demi satu dipreteli olehnyaKini telapak tangannya yang kasar mulai menyusup ke balik braku yang berwarna krem. Kini aku hanya bisa mengutuk diri ku sendiri yang kini harus memuaskan nafsu bos bejatku ini. Pada adegan berikutnya aku melihat seorang wanita berumur 40an yang masih nampak cantik dan seksi sedang mengoral penis seorang pria yang kutahu adalah salah seorang satpam di perusahaan ini.










