Satu cubitan kecil jadi pertanda bhw ia mengerti maksudku. Bokep Family Walaupun agak pendiam, Nakim tergolong anak yg penurut dan rajin.Sikap Nakim yg santun, mau belajar dan bertanya membuat istriku senang dgn kehadiran Nakim dirumah. Dgn mata setengah terpejam istriku memecah kebisuan dgn meraih penis Nakim masuk ke mulutnya. Sambil memberi selimut, kukedipkan mata kepada istriku sambil beranjak keluar.“aku ke kamar mandi duluan ya,ma”,suaraku agak lantang mengiringi langkahku menuju pintu kamar.Diluar kamar,ternyata Nakim sudah berdiri didepan pintu kamar mandi menungguku.“gimana,kim?”,tanyaku berbisik.Nakim tak mau bersuara krn takut terdengar, dia hanya mengangkat jempolnya sambil menunjukkan wajah salut. Sampai dirumah, Nakim spt biasa membukakan pintu,menyambut kami dgn santunnya. “emang kamu mau ngapain?”,tanyaku.Istriku tertawa kecil. “Nah, kamu masukin ini kedalam teh manisnya”,tambahku sambil memberikan botol kecil bekas obat tetes mata kepada Nakim.
