“ Pandanganku menangkap sekelebat bayangan hitam di semak-semak dan terdengar langkah kaki berlari.Langsung saya berlari mengejar kearah suara tersebut, dari belakang terlihat pengintip mengenakan alamamater kampusku. “Saya tertawa terbahak-bahak sampai kausku yg mengantung terangkat, pusarku terlihat. Bokep Arab Ketika selesai menuntaskan hajatku, kurapihkan kembali celansaya “ Sreeekkkk! saya tidak mau meminta tolong kepada panitdia lelaki, karna seluruh lelaki tidak dapat dipercaya. Eh..Kamu jongkok ya, jangan sok jagoan….Jangan sampai saya yg mukul kamu yah ?! Bangun.. “Katsaya sambil mengelus kaosku ke atas, dan semakin menampakkan putih dan mulusnya perutku. Kamu ngerti ga? Rambut ikal kamu bagus loh..“katsaya dengan tatapan nakal dan bangkit berdiri.Adrian semakin salah tingkah, “ Eh, ga usah.. “Kepalanya menghindar dari pegangan tanganku, tetapi dengan cepat kutangkap dan kuelus rambutnya. Kami berlari kearah lapangan ingin menyusul yg lain.Sesampainya di lapangan, saya bingung karna tidak menemukan mahasiswa yg lain hanya ada 4 panitdia cowok yaitu Tono, Supri, Jumardi, dan Yono.Dina, Dita maju ke tengah! ntar kamu dihukum lagi sama senior..




















