Entah setan manapula yang merasukiku, aku langsung membuka baju yang kupakai sehingga hanyatinggal celana pendek dan langsung masuk ke sungai. XNXX Jepang Pelan-pelan penisku kugoyang-goyangkan sebatas setengahnya yang barumasuk tadi. Kakinya kurapatkan,penisku kumasukkan ke sela-sela paha belakangnya, penisku tidak kumasukkan kedubur Dian. Aku tidakingin mengalami orgasme duluan.Begitu tenang kembali, tubuh Dian kumiringkan, aku memasukkan penisku kevaginanya dari belakang. Kuelus tangannya pelan, semakin ke atas. Badanku mulai mengejang.Tangan Dian kulepas daripenisku. Tubuhku mulai mengejang, kemudian peniskukutarik keluar. Penisku terasa diurut-urut di dalam vagina Dian.Gerakan kupercepat dan Dian tetap mengikuti irama gerakannku. Kubukacelana pendekku sekaligus dengan CD-nya. Dian kupeluk erat sambil terusmenggoyangkan pinggulku. “Mas…, ohhhmm…”.Dian kuangkat lagi ke dalam sungai, kurebahkan di pinggir. Terasa payudaranya yang kenyal mengganjal membuatku langsung terangsang untukmengulang kejadian tadi sore. “OK”, aku langsung pergi menuju ke hilir sungai, kira-kira 10 menit kemudianaku kembali lagi dan kulihat Dian telah asyik berendam di air. Aku meraba vagina Dian, terasa vaginanyatelah basah. Goyangan kupercepat. “Dingin nggak?”, tanyaku. Bibirku langsung mencium kening Dian, terusturun




















