“Bless…”
Kemudian
aku kembali mengocok Bu Lia dengan penuh semangat, disertai desahan dan
pekikan dari Bu Lia, begitu denganku berteriak dan mendesah dengan kuat. Hal itu berlangsung hingga 3 kali pertemuan, dan
juga ia sepertinya lebih mendekatkan diri padaku, tapi aku tetap jaga
image antara aku dengan dosen tentu aku berusaha sebaik mungkin padanya
walau aku bertanya-tanya dalam hati apa ia tidak puas sama suaminya. Bokep India Lalu kuarahkan kemaluanku yang telah mengacung keras ke lubang
pantatnya itu. “Mau minum apa Ndra…” tanya pemilik bibir manis ini. “Ehk…
akhh…” mulutnya tercekat tapi ia tak berusaha mengeluarkan kemaluanku
dari mulutnya, sudah 3/4 tinggal seperempat lagi dan akhirnya dengan
usaha yang cukup lama kemaluanku masuk semua ke dalam mulutnya hingga
ke pangkalnya. 15 menit berlalu dengan
posisi ini aku kemudian mengangkatnya, dan menelentangkannya di atas spring bed
mewah ini dan mengangkangkan kakinya lebar-lebar dan mengarahkan
kemaluanku ke lubang senggamanya, kugosokkan kemaluanku pada
klistorisnya, ia mendesah keenakan.




















