Lagipula, sudah lama juga saya tidak mendapatkan sentuhan laki-laki.Kembali Pak Aris tersenyum senang.Trus, ngapain kamu tadi pake coba berontak, Lis?”Tadi saya cuma kaget saja. Dengan lembut pula Pak Aris membelai rambutku yang sedikit oleh keringat. Bokep Kemudian dengan lembut ia mulai melumat bibirku. Bapak memang benar-benar hebat. Sudah lama aku memendam nafsuku terhadapmu! Namun dia terus mempermainkan emosiku. Percuma saja kamu teriak. Keringat mengalir deras melalui pori-pori tubuh kami, sehingga dada bidang Pak Aris yang berbulu lembut tampak mengkilat karena basah oleh keringat.Aku tidak menyangka, ternyata di usianya yang mencapai setengah abad itu, Pak Aris masih memiliki stamina yang prima. Belum pernah aku merasakan yang seperti ini.Oh, Pak Aris! Karena tidak akan ada orang yang mendengarmu. Ouhh, aku sudah tidak tahan lagi. Yang bisa aku lakukan hanyalah pasrah dan menuruti aturan mainnya Pak Aris.Perlahan-lahan cengkeraman Pak Aris mulai mengendor.Perlakuannya yang semula kasar mulai melunak dan berubah menjadi lembut.




















