ekornya aneh.. “Tenang aja deh kamu nikmati aja..” kata teman Pak Sastro yang badannya sedikit gendut sambil tangannya meraba bulu kemaluan saya, sedang Pak Satro masih memegang kedua tangan saya dengan kencang.Tidak berapa lama kemudian saya lihat ketiganya mulai melepas pakaian mereka. Bokep Pagi itu setelah mengantar Bang Hamzah sampai ke depan gerbang, saya pun masuk ke rumah. Sehingga saya dapat melihat dengan jelas otot tubuhnya yang bagus dan yang paling penting penisnya yang sangat besar jika dibandingkan milik suami saya.Saya seketika terkesima sampai tidak sadar kalau Pak Satro juga memandang saya. Setelah selesai, saya baru sadar saya tidak membawa handuk karena tadi terburu-buru, sedangkan pakaian yang saya kenakan sudah saya basahi dan penuh sabun karena saya rendam. Saya terkejut dan malu sehingga cepat-cepat menutup jendela sambil nafas jadi terengah-engah.




















