Namun yg ini, sungguh lezat, legit dan super sempit. Bokep Barat sakit Kakek..” tampak wajahnya mengernyit kesakitan. ”Si cantik itu menjawab pelan, tetap menunduk Sara:
“empat belas tahun, Kakek”. Kubentangkan paha kiri dan kanannya sehingga dia duduk mengangkang di mejaku. Aku dgn lagak meyakinkan memberikan mantra, menyuruh mereka menghirup asap dupa, dan minum air kembang (di dalamnya sudah kucampur gerusan obat Paramex). saya sudah ndak dapat mikir lagi..”Kulepaskan pelukanku. Tidak kupedulikan lagi bahwa kursi dan meja reyot yg kami gunakan semakin kuat bergoyg dan berderak-derak. Di ciumi dan dijilati juga..” dia semakin menunduk Sara malu. Si wanita itu pelan-pelan berdiri, dan dgn takzim berjalan kearahku. Wah, nama lokal betul.Aku berdeham:
“berapa umurmu? Sedangkan jari tangan kananku terus meremas ? Suaranya terhenti. Dia mengerang pelan, matanya tertutup rapat. Kok susah ? Sambil menguap aku berdiri dari “meja kerja”ku, menuju pintu dan bermaksud menutupnya. Wajahnya menunduk Sara ke bawah:
“kenapa?” tanyaku:
“kamu rasa sakit ya Cah Sara? Tangannya ngapurancang di pangkuannya, wajahnya menunduk Sara.




















